MENYELARASKAN OTAK KIRI DAN KANAN

Tantangan Menulis ke-123

Oleh: Bernardus Ari Kuncoro

Dulu pernah saya membuat lagu bertajuk Hujan Hujan Hujan dan diunggah di Soundcloud. Merasa belum sempurna, karena iringannya masih sederhana dan isian suaranya belum penuh, saya belum berani mengunggahnya dengan proper.

Karena desire ini amat kuat, lantas saya buka laptop Mac ber-casing oranye. Saya tekan Command+Space dan ketik “Garag” untuk membuka aplikasi bawaan Mac berlabel Garage Band.

Klik dua kali file Hujan Hujan Hujan.band. Lalu edit-edit sedikit. Keluarkan suara-suara yang membuat harmoni. Tidak kurang dari sejam, bereslah lagu iniMonggo dinikmati sambil ngeteh atau ngopi ditemani dengan merienda* singkong goreng atau Indomie.

Kata Mas Yoris Sebastian, di dalam sebuah podcast besutan Inspigo, seorang penulis buku yang sudah lama berkecimpung di dunia kreatif, otak kiri akan aktif jika digunakan untuk hal-hal yang bersifat eksakta, seperti analitik, matematika, logika, dll. Sedangkan otak kanan akan terasah ketika Anda menggunakannya untuk menyelesaikan pekerjaan yang berhubungan dengan seni dan rasa. Keduanya sebaiknya tetap terus digunakan dengan seimbang.

Kalau aku sekarang, otak kanan masih aku lakukan untuk escape. Bukan sebagai pekerjaan utama.

*merienda adalah sebuah kata dalam bahasa Tagalog yang berarti snack, kudapan atau makanan ringan yang disantap di sela makan berat. Orang Filipina biasanya menyantapnya di antara waktu makan siang dan makan malam. Delapan tahun lalu saya sering diajak Arvi, Don, dan Dino merienda di Jolly Jeep sekitaran Valero Street Makati City.

Kalideres, 31 Juli 2021

Wanna support me?

Follow by Email
LinkedIn
Share