Tantangan Menulis Hari Kesembilan – Batch Kedua
Oleh: Bernardus Ari Kuncoro
Saya punya mimpi. Membuat dan mengembangkan sebuah mobile application mirip Blinkist dan Instaread, tetapi kontennya disesuaikan dengan orang Indonesia. Baik dari segi sources, bahasa maupun budaya.
Bukan. Bukan untuk ketenaran atau keuangan pribadi saya, tetapi tujuan utamanya untuk kemaslahatan bagi mereka yang mau belajar, tapi terkendala kesibukan luar biasa.
Mengutip buku Kesehatan Psikososial karya Johana E. Prawitasari dan Edward Theodorus (Penerbit Kanisius), belajar adalah salah satu dari 4B yang mesti dipenuhi oleh manusia. Selain belajar, 3B yang lainnya adalah bekerja, bermain, dan bercinta. Dengan mengembangkan mimpi di atas, saya punya keyakinan kuat bisa memenuhi 4B versi saya.
Terus terang, inspirasi terbesar adalah dari Bapak. Saat saya masih kecil, Bapak selalu nyetel radio BBC London Siaran Indonesia setiap pukul lima pagi. Intisari berita-berita Indonesia dan dunia dapat didengarkan oleh seluruh anggota keluarga. Pekerjaan rumah tangga juga tetap bisa selesai, karena kegiatan mendengarkan itu bisa disambi dengan hal-hal lain yang bersifat habitual. Puji Tuhan, Bapak masih sehat dan tiga hari lalu berulang tahun yang ke-76.
Well, karena kemarin topiknya menarik bagi saya, saya memutuskan untuk membuat uji coba versi audio dari tulisan tertanggal 7 April 2021. Selamat mendengarkan!
Jika ada ketidaksempurnaan, harap maklum. Namanya juga manusia. Ibarat model, kalau akurasinya perfect 100%, curiga overfitting.
Kalideres, 8 April 2021